Cara Menginstall XAMPP di Windows – Pada artikel kali ini saya ingin membuat tutorial bagaimana cara menginstall XAMPP di windows. Apakah kalian sedang belajar bahasa pemrograman untuk web, terutama PHP? Jika iya, maka anda wajib memasang XAMPP di komputer anda masing-masing. Untuk bisa menjalankan script PHP kita membutuhkan Server Apache, biasanya para programmer PHP juga akan menggunakan MySQL sebagai database nya. Jika kita sudah berurusan dengan yang namanya pemrograman web, maka kita pasti akan dihadapkan dengan yang namanya Server. Server banyak kegunaannya dan juga berbeda fungsinya, misalnya Server dengan satu bahasa pemrograman dengan bahasa pemrograman lain bisa saja berbeda, karena bahasa pemrograman web itu ada banyak sekali dan cara penggunaannya pun berbeda. Jadi, kita harus tau kebutuhan apa yang akan kita pakai pada bahasa pemrograman tersebut.
Misalnya pada bahasa pemrograman PHP, seperti yang saya katakan diatas, bahwa salah satu kebutuhan untuk menjalankan PHP adalah Apache, Apache itu merupakan web server yang berfungsi untuk menerjemahkan kode PHP supaya menjadi perintah-perintah yang dapat dimengerti oleh komputer. Hal ini dikarenakan, komputer kita tidak mengerti dengan syntax/kode PHP.
[box type=”note” align=”” class=”” width=””]Iltekkomputer.com mempunyai tutorial PHP yang ditujukan untuk pemula, jika anda tertarik untuk belajar PHP, silahkan klik link
Tutorial Belajar PHP Dasar.[/box]
Seperti yang saya katakan juga diatas, bahwa kita pasti akan bertemu dengan MySQL untuk database. Kenapa saya sebut MySQL? Padahal masih banyak Database lain seperti Oracle, MariaDB, dll. Yup, hal ini karena memang MySQL sudah menjadi standar database yang digunakan oleh programmer-web (menurut saya).
Tapi, hal itu juga balik lagi tergantung kebutuhan kita masing-masing, misalnya jika kita ingin membuat data tentang user yang akan disimpan ke dalam database, maka nama kita bisa membuat nama databasenya adalah user. Supaya database bisa di atur dengan baik, disinilah kita memerlukan sebuah database server. Seperti yang saya katakan diatas, bahwa kita bisa menggunakan MySQL sebagai database, karena MySQL itu database server yang gratis. Database server akan berguna untuk mengelola data seperti menambah, mengubah, dan menghapus yang berada dalam database.
Nah, karena kita membutuhkan 2 aplikasi yang sudah saya sebutkan tadi, yaitu Apache Server dan MySQL Database, disinilah XAMPP akan berguna.
Karena akan sangat merepotkan kalau kita harus menginstall kedua aplikasi diatas secara satu per satu, dan juga kita harus menginstall software tambahan untuk mengelola MySQL seperti phpMyAdmin. Nah, untuk mengatasi masalah tersebut munculah XAMPP yang merupakan satu paket server yang bisa dibilang sangat lengkap.
Jadi, apa itu XAMPP?
XAMPP merupakan singkatan dari Cross-Platform (X), Apache (A), MySQL (M), PHP (P), dan Perl (P). XAMPP diciptakan selengkap itu dengan tujuan untuk memudahkan bagi para programmer-web untuk membuat web-server lokal yang dipergunakan untuk pengujian sebelum diupload ke hosting.
XAMPP menyediakan kebutuhan kita semua untuk membuat sebuah web-server (Apache), database (MySQL), dan bahasa pemrograman (PHP).
Kenapa Memilih XAMPP?
Kenapa kita memiih XAMPP untuk dijadikan web server atau server lokal kita? Yupp, jawabannya sangat sederhana, hal ini dikarenakan supaya kita bisa menggunakan semua platform atau sistem operasi, baik itu Windows, Linux, dan Macintosh. Sesuai dengan namanya Cross-Platform, dimana X berarti bisa digunakan pada semua sistem operasi atau platform.
Selain XAMPP, ada aplikasi yang mirip khusus untuk windows yaitu WAMPP, singkatannya sama saja, yang berbeda hanya huruf depan saja yaitu Windows (W).
Selain WAMPP, ada aplikasi yang mirip khusus untuk linux yaitu LAMPP, singkatannya sama saja, yang berbeda hanya huruf depan saja yaitu Linux (L).
Selain XAMPP, ada aplikasi yang mirip khusus untuk windows yaitu MAMPP, singkatannya sama saja, yang berbeda hanya huruf depan saja yaitu Macintosh(M).
Jadi, kita sudah tau kan, kenapa alasan kita menggunakan XAMPP? Jika sudah, sekarang kita akan masuk ke dalam tutorialnya untuk memasang XAMPP di komputer kita. Berikut ini adalah caranya.
Cara Menginstall XAMPP
Langkah 1
Silahkan kalian download terlebih dahulu software XAMPP disitus resminya yang beralamat di http://apachefriends.org/download.
Disini, saya menyarankan untuk pilih yang versi terbaru, yaitu versi 7.2.12 (saat tutorial ini dibuat). Karena jika kita menggunakan versi lama, takutnya fitur yang kita inginkan tidak berjalan dengan baik. Jika kalian menggunakan Linux, silahkan scroll kebawah nanti ada untuk Linux, begitupun untuk Macintosh, scroll kebawah setelah Linux, maka nanti akan ada tombol downloadnya.
Langkah 2
Jalankan installer XAMPP nya dengan klik 2x installernya.
Jika sudah seperti itu biarkan dicentang semua, walaupun kita tidak membutuhkan semuanya, tapi mungkin dilain waktu kalian akan membutuhkan nya, sehingga tidak perlu lagi untuk di install ulang.
Langkah 3
Atur lokasi penyimpanan XAMPP.
Install ditempat yang kalian inginkan, tapi jangan install di C:\Program Files(x86) karena XAMPP akan mengalami error. Jika kalian pengguna windows 64bit, pasti folder C:\Program Files(x86) akan ada. Disini, yang akan membiarkannya secara default, yaitu pada C:\xampp.
Langkah 4
Sampai tahap ini, kalian hanya perlu menunggu sampai proses penginstalannya selesai.
Langkah 5
Jika sudah selesai menginstallnya, silahkan buka start program kalian dengan cara klik logo windows di samping kanan bawah, lalu ketikkan “XAMPP“.
Langkah 6
Jika sudah, maka akan muncul tampilan awal control panel dari XAMPP. Silahkan kalian klik start pada Apache (web server) dan MySQL (database).
Jika sudah diklik start, seharusnya tulisan Apache dan MySQL nya berubah menjadi wana hijau, dan tombol berubah menjadi tulisan “STOP“. Sekarang, coba buka web browser dan ketikkan pada address bar localhost. Maka nanti akan muncul seperti gambar di bawah ini
Untuk mengecek MySQL nya, kalian bisa ketikkan di address bar localhost/phpmyadmin. Nanti akan keluar tampilannya.
Sampai sini, proses penginstalan XAMPP sudah berhasil, selamat! Sekarang kita sudah mempunyai sebuah web server lokal yang bisa kita gunakan untuk menguji script yang kita punya yang membutuhkan sebuah web server.